Wamen Ekraf Dorong Manfaatkan Seluas
Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamen Ekraf) Irene Umar menekankan pentingnya ekonomi kreatif sebagai salah satu pilar mewujudkan Indonesia Emas 2045, sehingga dirinya mendorong kreativitas dan teknologi dimanfaatkan seluas-luasnya.
Wamen Ekraf Irene menyampaikannya saat menjadi pembicara di Entrepreneurs’ Organization Asia Pacific (EO APAC) Summit 2025 di Hotel Sultan, Jakarta beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Fantastis! Segini Harga Jam Tangan Rolex Hadiah Pemain Timnas dari Presiden Prabowo
“Kita perlu menggunakan kreativitas dan teknologi untuk membuka nilai bagi banyak orang, bukan hanya segelintir orang. Kunci utama kita saat ini adalah bagaimana kita dapat memanfaatkan kreativitas dan teknologi untuk mencapai tujuan yang lebih luas," kata Wamen Ekraf, dikutip dari siaran pers Kemen Ekraf, Selasa (10/6).
Entrepreneurs’ Organization merupakan komunitas pengusaha global yang terdiri dari hampir 20.000 anggota di lebih dari 220 cabang dan 80 negara. Acara ini bertujuan untuk mempromosikan pengembangan ekonomi kreatif dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam bisnis.
Dalam paparannya, Wamen Ekraf Irene juga menekankan pentingnya memiliki visi jangka panjang dan serta sinergi antara pemerintah, industri, dan akademisi untuk meningkatkan kualitas SDM. Wamen Ekraf Irene menambahkan bahwa pengembangan ekonomi kreatif dapat menciptakan lapangan kerja berkualitas dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Dalam konteks pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia, Wamen Ekraf Irene menekankan pentingnya mendukung pengembangan ekonomi kreatif melalui program-program pelatihan dan pengembangan sumber daya kreatif untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan yang relevan.
"Semoga ke depan, pengembangan ekonomi kreatif dapat menjadi salah satu pilar penting dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045," kata Wamen Ekraf Irene.
(责任编辑:综合)
- Retoris.id Soroti Peran R&D dalam Meningkatkan Daya Saing Industri Nasional
- Kolak dan Kebiasaan Masyarakat Jawa Konsumsi Makanan Manis
- Emiten Agribisnis (CPIN) Siap Guyur Dividen Tunai Rp1,77 Triliun, Intip Jadwal Lengkapnya!
- 墨尔本大学建筑学专业解析
- Angka Penjualan Naik, Tapi Industri Otomotif Thailand Justru Khawatir
- Kemkomdigi Hentikan Layanan Internet dan Penyiaran Selama 24 Jam saat Hari Nyepi di Bali
- Nasib Sritex di Ujung Tanduk, BEI Intensif Koordinasi dengan OJK
- Pertamina, Petronas, dan SK Earthon Kerja Sama Eksplorasi di Blok Binaiya
- Terungkap Alasan Erma Diturunkan Jabatannya Usai Viral Video 'Pabrik Elit Bayar Lembur Syulit'
- Besok Gelar RUPS, Semen Indonesia (SMGR) Mau Minta Restu Jalankan Kegiatan Usaha Baru
- 墨尔本大学建筑学专业解析
- Lindungi Ekosistem, Kepulauan Galapagos Naikkan HTM Buat Turis
- Ketua DPRD DKI Layangkan Protes ke Gubernur Anies Baswedan: Gimana Nasib Jalan Ali Sadikin?
- Gagal SNBP 2025? Ini 8 Daftar Seleksi Masuk PTN Lainnya yang Masih Dibuka, Camaba Gak Perlu Cemas
- Ruang Udara Indonesia Makin Diakui Internasional
- Resep Telur Ayam Bacem, Awet Disimpan Buat Sahur
- Tips Melancarkan ASI saat Busui Ikut Puasa
- Kemkomdigi Hentikan Layanan Internet dan Penyiaran Selama 24 Jam saat Hari Nyepi di Bali
- Angka Penjualan Naik, Tapi Industri Otomotif Thailand Justru Khawatir
- Jokdri Divonis 18 Bulan, Gusti Randa No Comment