发布时间:2025-05-28 07:26:22 来源:quickq官网下载电脑版官方 作者:百科
Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mengawasi dengan cermat pergerakan saham emiten konsultasi keuangan dan investasi PT Surya Fajar Capital Tbk (SFAN) usai terdeteksi adanya indikasi transaksi yang tak biasa (unusual market activity).
“Dalam rangka perlindungan Investor, dengan ini kami menginformasikan adanya indikasi pola transaksi yang tidak wajar pada saham PT Surya Fajar Capital Tbk (SFAN) yang di luar kebiasaan (unusual market activity),” ungkap Kepala Divisi Pengawasan Transaksi, Yulianto Aji Sadono.
Baca Juga: IHSG Hari Ini Dibuka Menghijau ke Level 7.198, Saham ZYRX Meroket 29%
Pada penutupan perdagangan Senin, 26 Mei 2025, saham SFAN tercatat turun tipis sebesar -0,26% ke level Rp1.925. Namun secara keseluruhan dalam satu bulan terakhir, saham ini mencatatkan kenaikan sebesar 1,85%.
Meskipun telah diumumkan terjadi unusual market activity (UMA), BEI menegaskan bahwa hal tersebut tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan di bidang Pasar Modal.
Baca Juga: Bursa Eropa Menguat, Investor Sambut Baik Keputusan Trump Ngerem Kebijakan Tarif ke EU
Sebagai bentuk antisipasi dan perlindungan terhadap investor, pihak Bursa menyampaikan sejumlah imbauan penting. Investor disarankan untuk memperhatikan respons resmi dari perusahaan atas permintaan klarifikasi dari BEI serta mencermati kinerja perusahaan dan seluruh keterbukaan informasinya.
"Meninjau kembali rencana aksi korporasi, khususnya yang belum memperoleh restu RUPS dan mempertimbangkan dengan matang segala kemungkinan risiko sebelum mengambil keputusan investasi," tutup Yulianto.
相关文章
随便看看