会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Gandeng Inggris, Pemerintah Perkuat Transportasi Rendah Emisi!

Gandeng Inggris, Pemerintah Perkuat Transportasi Rendah Emisi

时间:2025-06-07 01:39:12 来源:quickq官网下载电脑版官方 作者:热点 阅读:503次
Warta Ekonomi,quickq官网下载 Jakarta -

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama Pemerintah Inggris resmi meluncurkan Future Cities Program "UK–Indonesia Low Carbon Partnership Phase II". Program ini merupakan kelanjutan dari fase pertama yang berjalan sejak 2022 dan bagian dari inisiatif UK Partnering for Accelerated Climate Transition (UK PACT).

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) Kemenhub, Djarot Tri Wardhono, mengatakan kerja sama ini menjadi langkah strategis menyelaraskan agenda mobilitas nasional dengan komitmen iklim global.

Gandeng Inggris, Pemerintah Perkuat Transportasi Rendah Emisi

Gandeng Inggris, Pemerintah Perkuat Transportasi Rendah Emisi

“Kami percaya bahwa kolaborasi ini adalah langkah penting untuk menyelaraskan dua prioritas nasional utama: meningkatkan mobilitas perkotaan dan mengatasi tantangan perubahan iklim,” ujarnya, Kamis (5/6/2025).

Gandeng Inggris, Pemerintah Perkuat Transportasi Rendah Emisi

Baca Juga: Kemenhub Temukan Masih Ada Sejumlah Kekurangan pada Integrasi Transportasi Dukuh Atas

Gandeng Inggris, Pemerintah Perkuat Transportasi Rendah Emisi

Program ini mendukung prioritas nasional dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029, khususnya pengembangan transportasi massal rendah emisi, integrasi infrastruktur multimoda, serta percepatan adopsi kendaraan listrik untuk angkutan umum.

Selain fokus pada infrastruktur, program ini juga membangun kompetensi sumber daya manusia (SDM) agar mampu menyusun kebijakan berbasis data, mengukur emisi dengan tepat, dan menjalankan program transportasi nol emisi dengan perencanaan matang.

Baca Juga: DPR Ungkap Dugaan Potongan Ojol Capai 50%, DPR Minta Kemenhub Turun Tangan

Fase kedua menargetkan kota-kota Bandung, Medan, Surabaya, dan Semarang sebagai lokasi utama pengembangan sistem Bus Rapid Transit (BRT) dan jaringan kereta perkotaan. Tujuannya memperkuat perencanaan dan pelaksanaan transportasi berkelanjutan di tingkat pusat dan daerah.

Pemerintah Inggris melalui Kedutaan Besar di Jakarta menyambut positif kelanjutan kerja sama ini. Minister Counsellor Development, Ms. Amanda McLoughlin, menyatakan pendekatan Indonesia berbasis komunitas dan desain infrastruktur inklusif memberikan dampak nyata bagi kota-kota besar.

“Kami berharap kerja sama ini terus memperkuat transisi transportasi rendah emisi di Indonesia dan menjadi inspirasi bagi negara lain di dunia,” tuturnya.

(责任编辑:百科)

相关内容
  • Wisata Bromo Tutup Jelang Lebaran 2024, Simak Jadwalnya
  • 3 Langkah Cepat Jadi Trader Andal ala Octa
  • INFOGRAFIS: Negara Asia Ini Bebas Visa untuk Paspor Indonesia
  • KPK Sita 16 Kendaraan Mewah, Bupati Hulu Sungai Tengah Kesal
  • Milan Bakal Sahkan UU Baru, Jajan Es Krim Kala Malam Terancam Dilarang
  • FOTO: Mengintip Meriah Festival Memet Ikan di Klaten
  • Kamis Manis! IHSG Nanjak 0,47% ke 7.102 pada Awal Perdagangan Hari Ini
  • Listrik Mati, Anies Baswedan Sarankan Agar...
推荐内容
  • Dari Garasi, Mooryati Soedibyo Menerobos Tradisi
  • Termurah Rp1 Juta, Simak Daftar Harga Terbaru Emas Pegadaian pada 5 Juni 2025
  • KPK Menetapkan 9 Tersangka Dalam Kasus Pengerukan Alur Pelayaran di Sejumlah Pelabuhan
  • FOTO: Semarak Festival CiLung 2024 di KBT Sambut Hari Sungai Nasional
  • PKB Isyaratkan Cawapres Tetap Sesuai Perjanjian KKIR Awal
  • Tanggapi Kabar Sandra Dewi Jadi Tersangka Korupsi Timah, Begini Penjelasan Kejagung